Aksi murai batu Kakap Merah digelaran bergengsi Kopdar KMM 21, pekan lalu dilapangan G&T Pondok Cabe sangat memukau, turun perdana pasca mabung dikelas MB Silaturahmi MPR. Sejak digantang burung yang telah menaklukan MP Arena dan Bogor Allstar ini langsung agresif dengan lagu tembakan yang kasar dan menekan hingga para juri tercuri perhatiannya
Melawan burung-burung cadas sarat pengalaman Kakap Merah tampilkan kualitas terbaiknya dengan gaya tarung yang mewah,tak heran diakhir laga burung besutannya Teddy Depok dari Leopard ini merebut juara pertama dengan mutlak. Burung muda ini,mampu tampil pada performa terbaiknya, hingga pesaingnya harus puas duduk dibawahnya.
Kakap Merah merupakan burung muda yang hebat mental tenpurnya, tampil perpekan ia terus meraih juara pertama dan kedua,hingga mental tempurnya terlahir matang.Mr Teddy kembali menurunkan burung andalanya itu dikelas Paguyuban Member yang tentu persaingannya lebih ketat dari sebelumnya
Tampil bersama bruung-burung gahar yang kerap menajwara dikelasnya, ada Semongkonya Bonni Matadornya Ojan.Sejak awal ketiganya mampu tampilkan kualitasnya masing-masing yang sekaligus menjadi sotrotan para juri.Kakap merah cukup menonjol dengan lagu tembakannya yang kasar, panjang-panjang dan variative dengan kinerja tuntas
Para juri akhirnya memutuskan bahwa Kakap merah harus puas duduk diurutan tiga besar, kalah sama seniornya Semongko dan Matador. Sang pemilik merasa puas atas kepurtusan para juri, burung senior yang mampu mengalahkannya dan tentu Kakap merah kerap diperhitungkan dikelasnya karena kualitas dan mental tempurnya yang mumpuni, bukan hal sulit untuk KM menjadi burung terbaik dikelasnya, melihat ia masih muda tetapi talentanya luar biasa.(Yanyan)