Perhelatan besar lomba burung berkicau sarat gengsi bertajuk “ Raid To Piala Radja “ pekan lalu dilapangan mewah Bogor Allstar, baru saja usai. Lomba yang memakai sistem penilaian PBI yang juga mendatangkan juri- juri senior PBI pusat, berlangsung dengan sukses. Semua kelas yang dijadwakan, terlaksana dengan baik, Kinerja para juara siang itu layak diacungi jempol, cepat dan tepat
Salah satunya, kelas utama MB Barat Bersatu yang berhadiah uang tunai Rp10.000.000 (Sepuluhan juta rupiah) ini berlangsung sangat ketat dan seru, hampir semua burung terbaik Jabar, Jabodetabek, antar blok bahkan luar pulau, ambil bagian dikelas utama tersebut. Tak heran, lomba berlangsung ketat, seru dan sedikit memanas. Sang juara kali ini, direbut burung cadas, radjanya kelas utama bernama Stereo, dari awal hingga akhir laga burung yang dkawal Ketut OJ ownernya Dirgantara Arena unggul dan mendominasi
Lawannya sedikit ketar-ketir melihat kegarangan Stereo saat berlaga, kinerja rapi, lagu tembakan kasar-kasar dan variaitve hingga gaya tarung yang indah, membuatnya didaulat para juri sebagai burung terbaik diikelas utama, sekaligus burung terbaik dilombanya Road To Piala Radja 24Th. “Alhamdulilah, semua ini berkat doa kawan-kawan ” Ungkap sang pemilik
Kendati ini bukanlah kemenangan pertamanya dikelas utama, tetapi hari itu terasa sangat spesial melihat lawan yang dihadapi memanng gahar semua, hingga Stereo harus tampil maksimal, keluarkan segala kemampuan terbaiknya. Menurut sang pemilik Qtoy bahwa Stereo akan melanjutkan penjelajahannya ke blok timur, tak lain lombanya SMM. Mendapat pengawalan dari Putut OJ yang terbilang langgannya lomba SMM, Stereo akan bersaing dengan burung-burung para sultan. (Yan’n)
